RANGKUMAN MATERI IPS KELAS 5 BAB. MENGHARGAI KEANEKARAGAMAN BUDAYA INDONESIA



Assalamu 'alaikum wr. wb.


Bangsa Indonesia terkenal sebagai bangsa yang majemuk atau bangsa yang heterogen. Bangsa kita mempunyai beraneka ragam suku bangsa, budaya, agama, dan adat istiadat (tradisi). Semua itu tercermin dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Misalnya dalam upacara adat, rumah adat, baju adat, nyanyian dan tarian daerah, alat musik, dan makanan khas.

A.    KEANEKARAGAMAN SUKU BANGSA DI INDONESIA

1.     Persebaran Daerah Asal Suku Bangsa di Indonesia

Suku bangsa adalah kesatuan sosial yang dapat dibedakan dari kesatuan sosial lain. Menurut para ahli, jumlah suku bangsa di Indonesia terdapat lebih dari 300 suku bangsa. Perhatikan gambar di bawah !
image
image
  
2.       Sikap Menghormati Keragaman Suku Bangsa
Menghormati keragaman suku bangsa harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya dengan mengembangkan sikap-sikap berikut.
a.       Menghargai adat istiadat dan budaya warga yang berbeda
b.  Menciptakan kerukunan dalam masyarakat yang majemuk seperti kerukunan dalam sebuah keluarga.
c.       Memupuk semangat tolong-menolong antar sesama warga.
d.      Membiasakan bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah.
e.       Mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi dan  golongan.

B.     KEANEKARAGAMAN BUDAYA DI INDONESIA

1.      Keanekaragaman budaya daerah
a.       Kesenian Daerah
Kesenian daerah merupakan bentuk kreasi masyarakat setempat. Bentuk-bentuk  esenian daerah berupa tarian, nyanyian,  dan alat musik daerah.

1)      Tari dan lagu daerah
image
image

2)      Alat Musik Daerah

image
3)   Pakaian daerah
image

4)      Rumah adat dan senjata tradisional 
image
image
image
image
5)      Pertunjukkan daerah
image

6)      Tradisi dan Kepercayaan
a.       Ngaben adalah upacara pembakaran jenazah dalam agama Hindu di Bali.
b.      Ngutang Mayit yaitu upacara esenian di Trunyam salah satu suku di Bali.
c.       Tindik Telinga, yaitu memasang anting ke daun telinga anak perempuan Dayak di Kalimantan Timur.
d.      Kesodo yaitu upacara mempersembahkan sesajen ke kawah Gunung Bromo.
e.       Ngeuyeuk Seureuh yaitu upacara adat perkawinan di daerah Jawa Barat
f.       Larung Sesaji di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu memberikan sesaji dengan cara dilarung (dihanyutkan) di pantai selatan.
g.      Upacara Ngalokat Cai (Jawa Barat), yaitu upacara membersihkan sesuatu yang sudah kotor.
h.      Upacara Seren Taun (Jawa Barat), Upacara ini merupakan ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas  hasil panen yang melimpah.
i.        Upacara Wiwit (Jawa Tengah), yakni merupakan permohonan agar hasil panennya baik. 

2.      Sikap Menghormati Budaya di Indonesia
Saling menghormati budaya perlu dikembangkan. Tujuannya agar kebudayaan bangsa Indonesia tetap lestari. Dengan demikian, keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia dapat menjadi pemersatu bangsa. Kebudayaan daerah perlu dikembangkan sehingga menjadi kebudayaan nasional. Pembinaan kebudayaan daerah dapat dilakukan melalui:
a.       pertukaran esenian daerah;
b.      pembentukan organisasi esenian daerah;
c.       penyebarluasan seni budaya melalui berbagai media, seperti radio, TV, surat kabar, serta majalah;
d.      penyelenggaraan seminar mengenai seni budaya daerah;
e.       membentuk sanggar tari daerah;
f.       mengadakan festival budaya daerah.

Wassalamu 'alaikum wr. wb.

RANGKUMAN MATERI IPA KELAS 5 SD BAB. BENDA, SIFAT, DAN PENYUSUNNYA


Assalamu 'alaikum wr. wb.
Selamat malam pengunjung blog yang berbahagia. Semoga keberkahan, kesehatan selalu menyertai di manapun kita berada. Pada malam ini saya akan berbagi sedikit materi  bab. Benda, Sifat, dan Penyusunnya. Materi ini kita jumpai pada pada kelas 5 mata pelajaran IPA di semester 2. Langsung saja tak perlu berlama-lama. Mari kita bahas materi benda, sifat, dan penyusunnya!

Setiap benda mempunyai sifat tertentu yang membedakannya dengan benda lain. Sifat benda meliputi bentuk, warna, kelenturan, kekerasan, dan bau. Dalam kehidupan sehari-hari, sifat-sifat tersebut dapat mengalami perubahan yang dapat  disebabkan  oleh  pemanasan,  pendinginan, atau  pembakaran. Perubahan tersebut dapat berlaku secara sementara ataupun menetap (permanen).

A.   Sifat Benda Padat, Cair, dan Gas

1.  Sifat Benda Padat
Benda padat mempunyai bentuk dan ukuran yang tetap. 
Contohbenda padat antara lain: kayu, batu, dan buku. Bentuk dan ukuran benda tersebut tetap walaupun dipindahkan tempatnya.

2.    Sifat Benda Cair
Benda cair memiliki ukuran yang tetap, namun bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadah yang ditempatinya. 
Contoh benda cair antara lain: bensin, minyak goreng, air, spirtus, minyak tanah.

3.   Sifat Benda Gas
Benda gas mempunyai bentuk dan ukuran yang berubah-ubah. 
Contoh benda gas antara lain: udara. Udara di dalam balon bentuknya seperti balon dan menempati seluruh ruangan balon.

image

B.          Faktor-faktor penyebab perubahan sifat benda.
1.      Pemanasan
Pemanasan berarti pemberian panas pada suatu benda. Air yang dipanaskan akan berubah menjadi uap air. Jadi pemanasan pada air menyebabkan perubuhan wujud benda dari cair menjadi gas. Perubahan wujud dari cair menjadi gas disebut menguap.

2.      Pendinginan
Air yang dimasukkan ke dalam ruang pembeku (freezer) dalam  lemari  es,  akan membeku dan menjadi es. Pada peristiwa tersebut terjadi perubahan bentuk dari cair menjadi padat. Perubahan wujud dari air menjadi padat disebut membeku.

3.      Pembakaran
Semua benda yang dibakar akan mengeluarkan bau kurang enak. Jadi, benda yang dibakar akan mengalami  perubahan  sifat  benda,  yaitu  bentuk, warna, kelenturan, dan bau.

4.      Pembusukan
Jika kita menyimpan buah di udara terbuka dalam waktu beberapa hari tentunya buah itu akan menjadi lembek, layu, dan warnanya pun berubah. Hal ini terjadi karena buah yang tersebut mengalami pembusukan. Jadi, pembusukan mengakibatkan benda mengalami perubahan bentuk, warna, dan bau.
Beberapa cara untuk memperlambat proses pembusukan.
1.       Dimasukkan ke dalam ruangan bersuhu rendah/dingin (kulkas)
2.       Diawetkan melalui manisan
3.       Diawetkan melalui pengasinan, misalnya ikan asin.

5.      Perkaratan
Logam seperti besi, dapat mengalami perkaratan apabila terkena air atau uap air dan dibiarkan dalam waktu yang lama. Perkaratan ini menyebabkan warna besi berubah dan besi menjadi rapuh. Perkaratan dapat menyebabkan benda mengalami perubahan warna dan kekuatan.

6.      Pencampuran
a.       Percampuran tepung kanji dan air
Semula, tepung kanji berwarna putih, kering, dan berupa butiran halus. Setelah dicampur air dan dimasak, campuran itu akan menjadi bubur dan lengket. Jika tidak terlalu kental, campuran bubur itu dapat dimakan. Campuran itu juga dapat dimanfaatkan sebagai lem.

b.      Percampuran pasir dan semen
Selain dengan air, semen dapat dicampur dengan pasir, batu split/koral. Campuran tersebut berguna untuk menambah kekuatan bangunan. Semen yang dicampur dengan pasir dan air dimanfaatkan untuk menempelkan batu bata. Campuran semen, pasir, air dan koral digunakan untuk membuat beton. Semen yang dicampur dengan air saja digunakan untuk menghaluskan dinding atau lantai.

C.   Perubahan Sementara dan Perubahan Tetap
1.      Perubahan Sementara
Perubahan wujud benda sementara atau dapat kembali. Artinya bahwa bentuk benda yang mengalami perubahan dapat berubah kembali ke bentuk awalnya. Perubahan bersifat sementara disebut juga perubahan fisika. Contoh perubahan sementara adalah seperti berikut.
a.   Air yang didinginkan akan berubah wujud menjadi es. Sebaliknya jika es dibiarkan di udara terbuka atau dipanaskan akan kembali menjadi air.
b.    Gula atau garam dapat larut dalam air. Sebaliknya jika air diuapkan, akan didapatkan kembali gula atau garam.
c.    Pada pengecoran logam, lempeng besi dipanaskan pada suhu tinggi sehingga mencair. Kemudian cairan besi dimasukkan dalam cetakan dan didinginkan sehingga wujudnya akan kembali menjadi logam yang padat.

2.      Perubahan Tetap
Perubahan tetap atau tidak dapat kembali. Artinya benda yang telah mengalami perubahan tidak dapat kembali lagi ke bentuk awalnya. Perubahan ini menghasilkan zat baru. Perubahan bersifat tetap disebut juga perubahan kimia. Contoh perubahan tetap adalah sebagai berikut.
a.       Pembusukan buah-buahan
b.      Pembakaran benda
c.       Perkaratan besi dan logam


Cukup sekian rangkuman materi IPA Kelas 5 SD Bab. Benda, Sifat, dan Penyusunnya. Saya mohon maaf jika dalam menyampaikan materi ini masih banyak kekurangannya. Semoga sedikit yang saya bagikan ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan kita. Terima kasih.

Wassalamu 'alaikum wr. wb. 

RANGKUMAN MATERI KELAS 5 BAB. TUMBUHAN HIJAU ( FOTOSINTESIS)



Assalamu 'alaikum wr. wb.


Selamat malam sahabat Bank Soal Kita. Ketemu lagi dengan saya si admin yang merasa sok lucu. hehehe.. Bagaimana kabar sahabat semuanya?? Mudah-mudahan sahabat dalam keadaan sehat wal afiat tanpa kurang suatu apapun. Pada kesempatan kali ini perkenankanlah saya sedikit berbagi rangkuman materi kelas 5 SD bab. Tumbuhan Hijau ( Fotosintesis ). Mari kita belajar bersama!!

Tumbuhan hijau adalah golongan makhluk hidup yang mampu mengolah zat makanan sendiri. Pembuatan zat makanan pada tumbuhan hijau terjadi pada siang hari. Tahukah kalian mengapa demikian? Pada bagian manakah pembuatan zat makanan pada tumbuhan hijau? Untuk lebih jelasnya, ikuti pembahasan materi berikut.

A.    FOTOSINTESIS TUMBUHAN HIJAU
Cara tumbuhan membuat makanannya  itu disebut  fotosintesis.  Istilah  fotosintesis  berasal  dari  bahasa  Yunani, yang  artinya  pembentukan  makanan  menggunakan cahaya  (foto=cahaya,  sintesis=pembentukan). 

Fotosintesis hanya terjadi pada tumbuhan yang berdaun hijau saja. Hal ini karena daun tersebut memiliki klorofil atau zat hijau daun. Klorofil diperlukan untuk proses pembuatan makanan. Klorofil bertugas mengikat cahaya, misalnya cahaya matahari. Walaupun Fotosintesis berlangsung di bagian daun. Namun terkadang juga dapat terjadi di bagian lain yang mengandung klorofil.

Perhatikan jaringan daun di samping !
image
Pada gambar terlihat lapisan palisade yang mengandung banyak kloroplas. Di dalam kloroplas itulah terdapat klorofil yang diperlukan dalam fotosintesis.

Selain klorofil fotosintesis juga memerlukan cahaya matahari, air, dan karbon dioksida. Air diserap oleh akar dari dalam tanah. Air dan mineral tersebut dibawa menuju daun melalui pembuluh kayu (xilem). Karbon dioksida diserap dari udara oleh daun melalui mulut daun atau stomata dan batang melalui lentisel. Dengan fotosintesis, air dan karbon dioksida kemudian diubah menjadi karbohidrat dan oksigen dengan bantuan energi cahaya matahari. Karbohidrat dan oksigen dibawa ke seluruh tubuh tumbuhan melalui pembuluh pembuluh tapis (floem).

image

Reaksi fotosintesis dapat dituliskan sebagai berikut.

image


B.     TEMPAT TUMBUHAN HIJAU MENYIMPAN CADANGAN MAKANANNYA
a.            Pada umbi, misalnya kentang, singkong, ketela, talas, bawang merah, dan bawang putih.
b.           Pada buah, misalnya mangga, apel, jeruk, pepaya, dan pisang
c.            Pada biji, misalnya kacang tanah, kacang kedelai, jagung dan kacang hijau.
d.           Pada batang, misalnya sagu dan tebu.
e.            Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada daun, antara lain bayam dan kangkung.

C.     Manfaat Tumbuhan Hijau Bagi Manusia dan Hewan
1.      Sumber Makanan
a.       Biji-bijian sebagai sumber makanan. Misalnya, Kacang tanah, kedelai, dan kacang hijau
b.      Umbi-umbian sebagai sumber makanan. Misalnya, singkong, kentang, dan wortel.
c.       Buah-buahan sebagai sumber makanan.
d.      Daun sebagai sumber makanan Misalnya, daun bayam, daun singkong, dan daun sawi.
e.  Bunga-bungaan sebagai sumber makanan. Misalnya Jika tangkai bunga dari pohon aren dipangkas akan mengeluarkan nira. Nira mengandung gula. Nira dapat digunakan untuk membuat gula merah.
f.       Batang sebagai sumber makanan. Misalnya tebu dan sagu
g.      Tunas. misalnya Rebung (tunas bambu) dan kecambah.

2.     Sandang atau Pakaian. 
     Beberapa jenis pakaian terbuat dari bahan kain katun. Kain katun ini dibuat dari serat yang berasal dari tanaman kapas.

3.    Tempat Tinggal dan Perabot Rumah Tangga. 
     Beberapa jenis kayu digunakan untuk membuat rumah dan perabot rumah tangga. Misalnya pohon jati dan mahoni

4.      Obat-obatan. 
    Tumbuhan tertentu dimanfaatkan sebagai obat-obatan. Misalnya jahe, kunyit, dan temu lawak. Buah pace sangat bermanfaat. Sari buah pace digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit. Misalnya gangguan asam urat. Pil kina adalah obat untuk menyembuhkan penyakit malaria.

5.      Menyimpan Air. 
    Tumbuhan juga dimanfaatkan manusia sebagai tempat menyimpan cadangan air dan mencegah erosi.

6.      Penyuplai Oksigen. 
     Tumbuhan sebagai penyuplai oksigen yang dibutuhkan manusia dan hewan. Ingat bahwa hasil lain fotosintesis tumbuhan adalah oksigen. Oksigen sangat diperlukan oleh manusia dan hewan untuk bernapas.

7.      Tumbuhan hijau sebagai bahan industri. 
     Pada zaman modern banyak industri menggunakan bahan dari tumbuhan. Misalnya industri ban dan industri rokok. Industri ban mobil menggunakan bahan getah karet atau lateks. Adapun industri rokok menggunakan bahan daun tembakau. Selain contoh di atas, ada lagi industri mebel. Industri mebel memanfaatkan kayu tumbuhan. Kayu yang digunakan, misalnya kayu jati, meranti, dan mauni.

D.    Bagaimana Jika Tidak Ada Tumbuhan Hijau?
1.      Bumi Terasa Panas
Adanya karbon dioksida sebenarnya berfungsi menangkap panas matahari sehingga menghangatkan bumi. Akan tetapi jika jumlahnya berlebihan menyebabkan bumi terasa panas. Jika tidak ada tumbuhan, maka jumlah oksigen dan karbon dioksida tidak seimbang. Akibatnya suhu bumi menjadi naik.

2.      Sumber Air Menjadi Kering
Tumbuhan dapat berfungsi sebagai penyimpan air. Saat musim hujan, air terserap ke dalam tanah dan disimpan oleh akar-akar tanaman. Air ini sebagai cadangan saat kemarau. Jika tidak ada tanaman maka air hujan langsung  mengalir ke badan air. Dan sebaliknya saat kemarau sumber air menjadi kering.

3.      Tidak Terdapat Kehidupan di Dunia
Tumbuhan sebagai penyedia oksigen. Oksigen sangat diperlukan manusia dan hewan untuk bernapas. Selain penyedia oksigen, tumbuhan hijau juga sebagai bahan makanan bagi manusia dan hewan. Manusia dan hewan tidak dapat membuat makanan sendiri. Apabila tumbuhan hijau sudah tidak ada maka lambat laun kehidupan di dunia ini akan musnah.

E.     Ketergantungan Manusia, Hewan Dan Tumbuhan
Pada proses kehidupan, keberadaan manusia, hewan dan tumbuhan saling berkaitan. Hubungan saling ketergantungan terjadi dalam bentuk rantai makanan. Dalam rantai makanan, tumbuhan hijau menempati jumlah paling banyak. Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan pada suatu urutan tertentu.
Contohnya:
a. Padi - tikus - ular - elang - pengurai
b. Daun - ulat - burung – pengurai

Sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan disebut jaring-jaring makanan. Untuk mengetahui gambaran yang menunjukkan perbandingan (komposisi) antara produsen dengan konsumen, dapat dilihat pada piramida makanan.
1)      Produsen
Produsen adalah penghasil makanan, yaitu tumbuh-tumbuhan hijau.

2)      Konsumen
Konsumen adalah yang memakan makanan, yaitu hewan dan manusia. Konsumen dibedakan lagi menjadi 3 macam, yaitu:
a)      Konsumen I
Konsumen I adalah pemakan tumbuhan atau herbivora. Herbivora merupakan makhluk hidup yang memperoleh energi langsung dari produsen. Misalnya: belalang, sapi, kerbau, dan sebagainya.

b)      Konsumen II
Konsumen II adalah pemakan konsumen pertama atau daging. Pemakan daging ini disebut juga karnivora. Karnivora merupakan makhluk hidup yang memperoleh energi dari konsumen pertama. Misalnya: elang, ular, tikus, dan sebagainya.

c)      Konsumen III
Konsumen III adalah pemakan konsumen kedua atau pemakan tumbuhan dan daging. Pemakan tumbuhan dan daging disebut juga omnivora. Omnivora merupakan makhluk hidup yang memperoleh energi dari konsumen kedua. Misalnya elang.

Sampai disini rangkuman materi kelas 5 Bab Tumbuhan Hijau (Fotosintesis) yang bisa saya sampaikan. Saya akui masih jauh dari sempurna. Dan saya harap materi yang saya bagikan ini bisa menjadi teman belajar sahabat Bank Soal Kita yang berbahagia. Saya ucapkan banyak terima kasih atas kunjungannya. Ditunggu kunjungan selanjutnya di lain hari. Terima kasih


Wassalamu 'alaikum wr. wb.